petik hikmahnya agar kita lebih baik

dibilang curhat...ya inilah curhat saya....tapi mari kita ambil hikmahnya...

saya sebal kepada seseorang yang meng"klaim" sesuatu tentang saya dan ia sendiri tak tahu kebenarannya....
bisa dikatakan FITNAH
dan itu ia lakukan di depan saya.
mari kita sebut orang itu sebagai si "A"
saya akhirnya tahu bahwa si A itu tidak menyadari keberadaan saya setelah melihat ia begitu terlonjak melihat saya yang tepat berada di belakangnya .
saya balas tersenyum . tapi si A sendiri malah membuang muka pada saya . ya sudah , api tak boleh dibalas dengan api jika tak mau menjadi lebih besar bukan ?
makanya saya pilih diam dan berusaha bersikap biasa di depan dia meski amarah dalam dada saya terus bergejolak dan nafsu memburu yang begitu besar hingga membuat saya tidak bisa bernafas(bukan asma!).Namun saya percaya dengan bersabar , itu aan lebih baik bagi saya.
dan yang paling saya sesalkan dari si A itu karena beberapa alasan..

1.dia adalah perempuan yang dicintai oleh kakak saya
2.dia adalah seorang aktivis rohis di sekolahnya
3.dia mengatakan fitnah itu di depan saya tepat di AULA sekolah saya sendiri
4.dia telah mengikuti seminar yang bertujuan untuk menjadi remaja muslim yang shalih

saya berusaha tetap menghargai dia meski saya sangat marah padanya.

dari hal ini saya mengambil hikmah.

mengapa dalam melakukan sebuah kebaikan selalu diikuti oleh satu perbuatan yang bisa menghapus pahala atas kebaikan tersebut?

bagaimana tidak , si A baru saja selesai mengikuti seminar remaja muslim tapi baru juga selesai seminar diadakan,dia telah melakukan satu hal yang menghapus pahala atas kebaikannya dengan memfitnah dan menghina sesama muslimnya sendiri.

semoga Allah melindungi kita agar kita tidak melakukan hal yang sama.